chemistry for peace not for war

hanya DIA yang dapat menghentikan hatiku

Fakta Tentang Es Kering (dry ice) atau Karbon Dioksida Padat

es kering karbon dioksida padatGambar Karbon Dioksida Padat (Dry Ice) 

Karbondioksida (CO2) pada suhu sekitar –79°C tekanan di atas 5,1 atm akan langsung membentuk padatan tanpa melalui fasa cair. Pembentukan zat padat dari fasa gas atau padat menjadi gas tanpa melalui fasa cair disebut sublimasi. Padatan CO2 yang terbentuk disebut es kering (dry ice). Dry ice biasanya digunakan untuk sebagai pendingin dan pemberi efek asap di atas panggung-panggung, biasanya acara konser asap di dasar panggung menggunakan es kering. Asap tersebut tidak naik ke atas karena memiliki massa jenis yang lebih besar dari udara.

Berikut beberapa fakta lain mengenai es kering atau dry ice:

  1. Orang pertama yang mengamati adanya CO2 padat adalah seorang ahli kimia Perancis Charles Thilorier pada tahun 1835, ketika membuka kontainer karbon dioksida cair yang telah diberi tekanan.

  2. Memiliki bentuk seperti es atau salju.

  3. Massa jenis es kering biasanya berkisar antara 1,2 dan 1,6 kg/dm3.

  4. Massa molekul es kering adalah 44,01 g/mol.

  5. Kontak langsung dengan es kering dapat menyebabkan luka bakar dingin. Oleh sebab itu, sebaiknya hindari kontak lansung antara es kering dengan anggota tubuh. Hal ini dapat dilakukan dengan dengan menggunakan sarung tangan.

  6. Meskipun es kering dan karbon dioksida tidak beracun, penggunaan es kering dapat menimbulkan bahaya pernapasan karena menggantikan udara di dekat tanah atau ketika bercampur dengan udara, sehingga akan terjadi kelebihan karbon dioksida dan kurang oksigen pada saat bernapas .oleh sebab itu gunakan es kering di area yang berventilasi baik.

  7. Jangan menyegel kering dalam gelas atau wadah tertutup lainnya, karena penumpukan tekanan dapat mengakibatkan kerusakan atau meledak.

  8. Jangan menelan atau makan es kering. Jika lapar makan nasi.

3 responses to “Fakta Tentang Es Kering (dry ice) atau Karbon Dioksida Padat

  1. Bunga 30 Januari 2012 pukul 18:03

    Luka bakar dingin itu gimana ya? Apakah seperti luka bakar biasa?

  2. EKO SUSILO 29 September 2011 pukul 12:17

    Jangan menelan atau makan es kering. Jika lapar makan nasi.
    kalo mbakang namanya NGRAGASS

Tinggalkan komentar